Jumat, 01 Mei 2015

Mimpi Nabi Yusuf














Mimpi Nabi Yusuf




























Paket Umroh Bulan Ramadhan 2015, Yusuf ialah putra Nabi Ya’qub, diantara dua belas orang anak-anak Ya’qub, Yusuf serta Bunyaminlah yg paling dicintai. Sesuatu tersebut melahirkan iri hati saudara-saudaranya yang lain. Yusuf wajahnya amet tampan, jauh tampan untuk untuk saudara-saudaranya yang lain. Motif tubuhnya amet bagus. Lagi-lagi sehabis ibunya (Rahil) meninggal dunia lalu ia semakin disayang oleh ayahnya. Di dalam suatu malam ia bermimpi, ia memahami sebelas bintang bulan serta matahari bersujud kepadanya. Esok harinya ia ceritakan situasi itu pada ayahnya. “Sebelas bintang ialah saudara-saudaramu. Matahari ialah ayahmu, bulan ialah ibumu. Semua jadi menghormatimu, kelak kau jadi jadi orang gede, lalu ngak usah sampai saudara-saudaram tahu. Andai saudamu tahu mereka jadi mencelakakanmu. ”

Akan tetapi tanpa setahu Yusuf serta ayahnya kenyataannya salah adalah saudaranya mengetahu pembicaraan ayahnya itu. Semenjak sekarang itu mereka semakin membenci Yusuf serta kerap berusaha mencelakakannya. Di dalam suatu hari mereka minta izin pada Nabi Ya’qub guna mengajak Yusuf berburu binatang. Mula-mula Nabi Ya’qub bukan mengijinkan, akan tetapi sehabis mereka membuktikan kesanggupannya melindungi Yusuf dai bahaya lalu Nabi Ya’qub bukan melarangnya pula. Yusuf boleh ikut berburu, menghuni bunyamin yg menemani Nabi Ya’qub dirumah. Dalam tengah hutan, sehabis berburu tiba-tiba mereka menangkap Yusuf. “Hei, bakal kalian apakan aku tersebut? protes Yusuf. “Diam! “bentak salah adalah kakaknya. Mereka hendak membunuh Yusuf, tetapi bukan sampai hati, salah adalah mengusulkan untuk dimasukkan pun ke serius sumur. Tentu datang khalifah yg jadi mengambilnya serta Yusuf persis jadi dijual selaku budak. Melalui demikian Yusuf tersingkir untuk family Ya’qub, usul itu disetujui.

Demikianlah Yusuf yg masih sedikit tak berdaya ketika saudara-saudaranya yg jauh gede memasukkannya ke serius sumu. Sebelumnya baju Yusuf telah dilepas. Mereka kemudian membunuh hewan, darahnya ditumpahkan ke baju Yusuf, sehabis pulang mereka berkata bahwa Yusuf telah dimakan serigala sampai bajunya berlumuran darah. Nabi Ya’qb amet sedih mendengar situasi itu, demikian amet kesedihannya hingga kerap menangis serta sampai-sampai matanya menjabat buta.
Yusuf Sebagai Budak Belian
Ngak berapa moho Yusuf di serius sumur, datang serombongan Kafilah yg hendak menempuh broadcast. Mereka menjumpai Yusuf, lalu Yusuf dibawaii selaku tawanan, mereka jadi menjualnya di negeri Mesir. Sesampai di Mesir Yusuf betul-betul dijual selaku budak, pembelinya adalah menteri kerajaan bernama Kitfir, kemudian menteri itu menyerahkan Yusuf pada istrinya seperti Zulaiha. Kitfir serta Zulaiha bukan punya putra, mereka brmaksud mnjadikan Yusuf selaku putra angkatnya. Akhir-akhir ini Yusuf hidup dilingkungan istana Kerajaan Mesir, semakin moho semakin tampaklah bahwa Yusuf adalah pemuda yg tampan pula cerdik. Zulaiha kemudian mengangkatnya selaku kepala pelayan di istana.
















Zulaikha Tergoda Ketampanan Nabi Yusuf














Paket Umroh Ramadhan 2015, Selaku pemuda yg tampan serta ramah Yusuf telah memikat atensi Zulaiha, bukan selaku ibu serta putra, Zulaiha terpesona pada Yusuf selaku adalah wanita pada lelaki cukup umur. Di dalam suatu hari, disaat suaminya naik, Zulaiha mengenakan pakaiannya yg terulung, be parfum tersebar diseluruh tubuhnya, ia menghampiri Yusuf di kamarnya. Yusuf berdebar kencang sekarang memahami penampilan Zulaiha yang lain untuk selalu. Begitu menyolok serta merangsang. Berkata Zulaiha pada Yusuf: “Marilah Yusuf, semua jiwa serta ragaku kuserahkan kepadamu. “Yusuf nyaris tergoda, tetapi ia segera ingat pada Tuhan, ia pun berkata: “Aku berlindung pada Jahve dai perbuatan maksiat tersebut. Bagaimanakah aku jadi proses perbuatan tersebut, lagi suamimu ialah Tuanku yg telah memuliakan serta berbuat apik kepadaku, ialah bukan sebaiknya andai suatu kebaikan dibalas akan penghinaan. ”

Bisa tetap hati serta rasio Zulaiha telah dikuasai nafsu serta tergoda bujukan iblis. Ia tak menghiraukan keterangan Yusuf. “Yusuf” desah Zulaiha sambil menghambur serta memeluk Yusuf erat-erat. Ngak adalah pun memahami anda. Ngak datang yg mengetahui perbuatan anda. “Allah mengetahuinya! “Jawab Yusuf sambil berontak melepaskan data, buru-buru ia melahikan data untuk serius kamar. Zulaiha mengejar serta berhasil memegang baju belakang Yusuf. Ia berharap Yusuf jadi stop serta bakal melayaninya. Tapi Yusuf tetap berlari hingga bajunya robek dibagian belakang. Dalam sekarang demikian tiba-tiba Kitfir online, Zulaiha segera menghampiri suaminya serta berkata: “Yusuf hendak memaksaku proses perbuatan mesum. “Tidak! “Sahut Yusuf. “Dialah yg memaksa saya untuk melakukan perbuatan keji itu. ”

Terjadilah saling tuduh menuduh, disaat demikian datanglah tetangga dekat sekaligus selaku penengah, berkata tetangga itu: “Kita lihat pun, andai baju Yusuf robek dibagian depan berarti existencia hendak memaksa Zulaiha berbuat mesum. Andai bajunya robek dibelakang itu pertanda Zulaiha yg memaksa Yusuf berbuat maksiat. “Kitfir memeriksa serta kenyataannya baju Yusuf robek di bagian belakang, betapa malu pembesar kerajaan Mesir itu. Nyatanya istrinya sendiri yg telah berbuat salah. Kitfir menghampiri Yusuf serta berkata: “Rahasiakanlah peristiwa tersebut, simpan baik-baik, ngak usah datang orang yg tahu, serta kita Zulaiha mohonlah ampun pada Tuhanmu atas dosa yg telah kau lakukan, bertaubatlah Kepada-Nya akan Taubat yg sebenarnya. ”
Visando Wanita Terpesona Melalui Nabi Yusuf
Walau telah diusahakan untuk bukan bocor akan tetapi peristiwa Zulaiha akan putra angkatnya itu akhirnya terdengar juga oleh tetangga kanan kiri. Visando wanita apik tua atau mutacion persis mempergunjungkannya. Zulaiha merasakan malu, serius hati ia berkata: “Mereka ngak sempat memahami Yusuf maka dari semasa tersebut Yusuf kerap berada di serius dalam rumah. Coba andakata mereka telah melihatnya, persis jauh tergila-gila untuk untuk aku. “Pada suatu hai Zulaiha mengundang pra wanita yg telah mempergunjingkannya, setiap wanita yg online diberi buah-buahan serta sebilah pisau yg cerdas guna mengupas buah-buahan yg dihidangkan itu. Disaat pra wanita itu asyik mengpas buah akan pisau ditangannya, Zulaiha memerintahkan pelayan guna memanggil Yusuf untuk berjalan diruang tamu.

Semua orang terbelalak kagum ketika memahami penampilan Yusuf yg ganteng serta tampan itu. Semua tercengang serta sejenak abaikan data. “Inilah pemuda yg kalian gunjingkan, kenyataannya kalian juga mengagumi kegantengannya, hingga tanpa paham kalian telah mengupas kulit tangan kalian sendiri, “Kata Zulaiha. Yusuf segera sampai ke serius, untuk sekarang itulah pra wanita tadi baru tersadar bahwa yg mereka kupas bukan buah yg dipegangnya akan tetapi tangan mereka sendiri, darah bercucuran, suasana jadi panic disorder, akan tersipu malu mereka segera lagi pulang ke dalam rumah masng-masing. Akan tetapi originel akan Zulaiha serta Yusuf masih tetap merebak ke semua penjuru. Visando wanita masih mempergunjingkannya. Untuk menutupi krislas malunya lalu Kitfir akhirnya memasukkan Yusuf ke serius penjara. Sesuatu tersebut diokekan melalui terpaksa bahwa meskipun Yusuf cocok serta Zulaiha salah tetapi Yusuf yg sampai penjara.













Nabi Yusuf Dipenjara
















Paket Umrah Bulan Ramadhan 2015, Memang tak datang alur yang lain buat Kitfir, Yusuf disyaratkan dipenjara, andai bukan Zulaiha jadi tetap tergoda serta siapa tahu lama-lama Yusuf bukan bisa mempertahankan kesuciannya? Berangkat untuk pemikiran inilah Kitfir menjebloskan Yusuf ke serius jeruji besi. Dalam serius penjara datang dua orang pelayan corte, yg terutama bernama Nabo kepala bagian minuman. Kedua bernama Malhab kepala bagian makanan kue-kue. Keduanya dituduh hendak membunuh Corte akan menaruh racun serius makanan serta minuman. Dalam serius penjara Yusuf mengajak kedua orang itu guna bertaubat, beribadah pada Jahve pun.

Di dalam suatu hari Nabo menceritakan mimpinya pada Yusuf: “Aku bermimpi memeras anggur yg jadi kujadikan khamar. “ Nabo minta Yusuf mengartikan mimpi itu, akan anteng serta yakin Yusuf menerangkan artiese mimpi Nabo: “Bergembiralah kau Nabo. Sebentar pula kau jadi dibebaskan untuk penjara, kau jadi diterima pula selaku kepala bagian minuman Corte maka dari tuduhan terhadapmu bukan terbukti. “Malhab menceritakan mimpinya serta minta Yusuf mengartikannya: “AKu telah bermimpi membawa kue tadinya kepalaku, ketika itulah seekor burung ada memakan kue itu. “Sayang banget Malhab, istilah Yusuf, “Kau jadi mendapatkan takdir buruk, tuduhan terhadapmu terbukti: Raka jadi menghukum kau sampai mati di tiang salib. Mayatmu jadi dimakan burung buas memulai untuk kepalamu. ”

Dalam beberapa hari kemudian tafsir mimpi itu terbukti kebenarannya, Nabo dibebaskan untuk tuduhan serta dibolehkan berprofesi di istana pula, lagi Malhab didenda mati maka dari terbukti kesalahannya hendak meracuni Corte. Sebelum pergi dari untuk penjara, Yusuf telah berpesan pada Nabo untuk menyampaikan keadaannya di serius penjara. Ia bakal corte meninjau lagi keputusannya maka dari sebenarnya ia bukan bersalah. Malah Zulaihalah yg bersalah. Akan tetapi setan menyebabkan Nabo jadi abaikan hingga Yusuf tetap berada di serius penjara semasa kurang lebih tahun pula.















Nabi Yusuf Menafsirkan Mimpi Corte Mesir

















Paket Umrah Ramadhan 2015, Di dalam suatu hari Corte Mesir memanggil segala penasihat serta tukang ramalnya, tadi malam sang Corte bermimpi memahami tujuh ekor lembu kurus memakan tujuh ekor lembu yg gemuk-gemuk. Kemudian memahami tujuh tangkai gandum yg hijau serta tujuh tangkai gandum kering. Visando penasihat, dukun, tukang cabo diperintah guna mengartikan mimpi sang Corte. Akan tetapi bukan datang adalah pun yg bisa menyerahkan respon yg menyenangkan. Corte amet putus harapan, untunglah Nabo ingat jadi kepandaian Yusuf sewaktu berada dipenjara. Ia mengatakan situasi itu pada Corte. Bahwa datang adalah pemuda yg piawai mengartikan mimpi akan cermat.

Corte kemudian mengutus Nabo guna menemui Yusuf dipenjara serta minta Yusuf untuk bakal mengartikan mimpi itu. Yusuf bukan doang bersedia mengartikan mimpi itu, ia justru menerangkan alur pergi dari untuk artiese mimpi sang Corte itu. Berkata Yusuf: “Mesir jadi mendapatkan pasta subur semasa tujuh tahun serta mendapatkan pasta paceklik semasa tujuh tahun. “Oleh sebab itu, “sambung Yusuf, keuntungan panen semasa tujuh tahun dimasa subur disyaratkan disimpan baik-baik, ngak usah dihambur-hamburkan. Untuk persediaan tujuh tahun pasta paceklik. “Nabo lagi menghadap Corte, sehabis disampaikan artiese mimpi itu sang Corte merasakan puas. Disaat itulah Nabo menyampaikan pesan Yusuf untuk sang Corte bakal mengadili Yusuf akan seadil-adilnya maka dari sebenarnya ia bukan bersalah. Perkara Yusuf pun diselidiki serta sehabis terbukti ia bukan bersalah sang corte membebaskannya untuk penjara.
Nabi Yusuf Sebagai Menteri Ekonomi Kerajaan Mesir
Sesudah Sang Corte mengetahui kebenaran serta kesucian Yusus, ia semakin terpesona. Lagi-lagi sehabis diketahuinya bahwa Yusuf itu orang yg cerdik hingga bisa menyerahkan alur pergi dari persoalan Ekonomi kerajaan Mesir, lalu sang Corte akhirnya memanggil Yusuf guna diangkat selaku Menteri Ekonomi. Yusuflah yg mengepalai perbendaharaan Negara, ia menjabat kepala gudang aga meraih menanggulangi keserakahan pra pejabat korup serta penindasan mereka kepada warga negara sedikit terutama andai nanti tiba musim paceklik.
Paceklik di Tanah Mesir
Berkaitan yg diucapkan Yusuf menjabat kenyataan, sesudah berjalan pasta subur semasa tujuh tahun lalu datanglah pasta paceklik. Pueblo paceklik itu juga melanda daerah Palestina tempat tinggal Nabi Ya’qub serta saudara-saudara Yusuf. Negri Palestina yg awam menahu bakal datangnya kemarau panjang itu nyata kelabakan. Rakyatnya berlimpah yg menderita kelaparan. Mereka mendengar di Negri Mesir berlimpah tersedia bahan makanan serta boleh ditukar akan emas oleh umum, anak-anak Nabi Ya’qub bermaksud naik ke Mesir. Di dalam jam itu Bunyamin bukan ikut beserta. Sewaktu mereka tiba di Mesir serta menukar emasnya akan gandum mereka persis banget bukan mengira bahwa kepala gudang perbendaharaan Negri Mesir ialah Yusuf saudara mereka sendiri. Yusuf mengetahui mereka tetapi pura-pura bukan mengetahuinya.

Yusuf melayani mereka selaku tamu terhormat, dijamu akan makanan yg lezat-lezat, mereka juga diberi bekal pejalanan pulang. Sewaktu mereka bersiap-siap hendak pulang ke Palestina, Yusuf berkata pada mereka: “Bawalah saudaramu yg seayah (maksudnya Bunyamin) andai bukan kita bawa yang lain saat kalian bukan kuperbolehkan sampai negeri Mesir serta bukan boleh memborong bahan makanan disini. Mereka kaget mendengar ucapan sang menteri. Kaga disangka sang menteri mengetahui bahwa mereka masih punya saudara pula seperti Bunyamin.













Bunyamin Bertemu Yusuf

















Sewaktu mereka tiba di dalam rumah serta berbisnis karung gandum, kenyataannya emas-emas yg mereka tukarkan berada di serius karung bersama-sama gandum. Mereka heran serta segera melaporkan pada ayah mereka Nabi Ya’qub. “Sungguh aneh? “gumam Nabi Ya’qub. Sewaktu merekan mengatakan keinginan Menteri Ekonomi untuk mereka bakal membawa Bunyamin ke Mesir, Nabi Ya’qub spontan menolak. Ia kuatir Bunyamin jadi mendapatkan takdir serupa Yusuf dulu. “Jika kami bukan boleh membawa Bunyamin lalu kamgi bukan boleh memasuki Negri Mesir serta bukan boleh memborong bahan makanan pula, “kata mereka. “Nabi Ya’qub tetap bukan memperbolehkan Bunyamin dibawa naik. Estocade atas kemusnahan Yusuf masih menghantui dirinya. Akan tetapi ketika persediaan bahan makanan semakin menipis, lalu tak boleh bukan mereka disyaratkan naik ke Mesir pula.

“Bersumpalah atas Nama Tuhan, “Kata Nabi Ya’qub. “Bahwa kalian disyaratkan melindungi Bunyamin akan segenap jiwa raga kalian. Andai terjalin sesuatu kalian disyaratkan membelanya sampai titik darah terakhir. “Mereka serentak menyatakan kesedihannya guna melindungi Bunyamin serta bersumpah buat Jahve jadi membela serta membawa Bunyamin lagi. Demikianlah, guna saat yg kedua mereka naik ke Mesir. Yusuf sebenarnya tak kuat menahan data begitu memahami saudara-saudaranya ada membawa Bunyamin. Ia bakal segera memeluk Bunyamin erat-erat maka dari telah moho bukan berjumpa akan adik kandungnya itu. Akan tetapi guna sementara ia bukan bakal saudara-saudaranya yang lain tahu bahwa ia ialah Yusuf yg sempat mereka masukkan ke serius sumur. Ia menemukan daya upaya untuk Bunyamin meraih menghuni di istana. Ngak ikut pulang ke Palestina. Yusuf kemudian meletakkan piala corte yg terbuat untuk emas di karung Bunyamin.

Untuk sementara Yusuf membiarkan saudara-saudaranya berjalan ke luar kota. Akan tetapi bukan moho kemudian ia memerintahkan prajurit guna menyusul rombongan saudara-saudaranya itu. Mereka kaget ketika serombongan prajurit menyusul serta memintanya stop. “Raja kami kemusnahan piala yg terbuat untuk emas. Apakah kalian mengetahuinya, siapa yg menjumpai piala itu jadi diberi surprice gandum satu tunggangan unta. Kami ada ke Mesir bukan guna menyebabkan kerusuhan, “Kata saudara-saudara Yusuf. Kemudian kami bukanlah termasuk orang-orang yg mencuri. Visando prajurit berkata: Apakah hukuman buat orang yg proses pencurian itu? Hukumannya ialah menjabat budak, itulah tebusan untuk perbuatannya, jawab saudara-saudara Yusuf.

Prajurit itu kemudian menggeledah oleh karung untuk saudara-saudara Yusuf. Tiba-tiba mereka menemukannya di serius karung Bunyamin, tanpa kompromi pula, Bunyamin dibawa menghadap Menteri Perekonomian seperti Yusuf. Saudara-saudara Bunyamin yang lain dibolehkan pulang. Yahudza tak ikut pulang, ia merasakan malu pada ayahnya maka dari telah berjanji melindungi Bunyamin untuk semua marabahaya, nyatanya Bunyamin kini tak boleh ia bawa pulang. Yahudza bersumpah bukan jadi pulang sebelum membawa Bunyamin ataupun ayahnya sendiri memanggilnya pulang. Sementara itu Bunyamin gemetar sekarang ditampilkan pada Menteri Ekonomi Mesir. Anyar kali ini ia berhadapan akan pejabat gede di istana kerajaan. Wajahnya pucat pasi, tap into situasi itu tak berjalan moho maka dari Yusuf segera memeluknya serta mengatakan siapa sebenarnya sang Menteri Ekonomi itu. Pertemuan kakak beradik itu betul-betul mengharukan, Bunyamin menangis terisak-isak, ia segera menceritakan takdir ayahnya di Palestina. Betapa menderitanya sang ayah mulai dari ditinggal Yusuf setiap hari ayahnya menangis sampai matanya menjabat putih serta tak meraih memahami pula.















Impian Nabi Yusuf Sebagai Kenyataan












Begitu mengetahui Sembilan orang anaknya pulang tanpa membawa Bunyamin, Nabi Ya’qub terpukul jiwanya. Ia bnear-benar sedih. Telah kemusnahan Yusuf kini Bunyamin dijadikan budak oleh penguasa Negri Mesir. Melalui hari ke hari kelihatan nian kesedihan Nabi Ya’qub, kini ia jauh suka menyendiri di mihrabnya (tempat ibadah). Cuman Tuhan tempatnya mengadu serta berkeluh kesah. Di dalam suatu hari ia mendapatkan ilham bahwa Yusuf itu masih hidup serta tak moho pula ia jadi berjumpa akan putra yg amet dicintainya itu. Nabi Ya’qub kemudian memerintahkan anak-anaknya mengembara ke Mesir: “ Carilah informasi akan Yusuf di Mesir serta berusahalah membebaskan Bunyamin untuk meraih pulang. Hal ini karena tak sampai hati memahami penderitaan ayahnya, anak-anak Nabi ya’qub itu akhirnya naik ke Mesir pula. Mereka spontan menghadap Menteri Ekonomi. Dalam samping hendak minta bantuan makanan mereka juga minta untuk penguasa Mesir bakal membebaskan Bunyamin.

“Ayah kamgi amet bersedih mulai dari kemusnahan Yusuf, lagi-lagi sehabis Bunyamin juga tak meraih lagi pulang. Kami betul-betul mengharap belas kasih Paduka untuk bakal membebaskan Bunyamin hingga meraih mengurangi penderitaan ayah kami. Kesudahannya Yusuf tak sampai hati mendengar penuturan saudara-saudaranya akan ayahnya yg menderita. Sambil tersenyum ia berkata: “Masih ingatkah kalian, pada saudaramu Yusuf yg kalian lemparkan ke serius sumur tanpa belas kasih. Kalian meninggalkannya adalah data dengan barang yg tak bernilai. Kaga kalian hiraukan ratap tangisnya serta kalian tetap pun pulang tanpa merasakan bersalah. Mendengar ucapan sang menteri mereka kaget, metode menteri itu boleh mengetahu perkara rahasia yg tak sempat mereka bocorkan. Mereka saling pandang. Perlahan-lahan mereka mengamati wajah sang menteri. Senyumnya, wajahnya, motif tubuhnya untuk atas sampai bawah, serta akhirnya hamper berbarengan mereka berucap: “Engkau Yusuf! ”

“Benarlah! “Jawab Yusuf, “akulah Yusuf serta inilah adikku Bunyamin. Jahve akan Rahmat-Nya telah mengakhiri penderitaanku serta ujian berat yg telah kualami. Kemudian akan rahmat-Nya pula kami dikaruniai rezeki berlimpah ruah serta penghidupan yg sejahtera. Demikianlah barang siapa yg bersabar, bertakwa serta bertawakkal gaklah jadi luput untuk pahala serta ganjaran-Nya. “Saudara-saudara Yusuf gemetar mendengar pengakuan itu? Terbayang lagi perbuatan mereka sekarang memasukkan Yusuf ke serius sumur. Mereka kuatir apabila Yusuf membalas dendam. Tapi kenyataannya Yusuf bukanlah orang yg pendendam, mereka dimaafkan. Yusuf kemudian menempuh baju gamisnya serta diserahkan pada saudara-saudaranya.

“Usapkanlah baju tersebut untuk kedua belah arbusto ayah, insya Jahve beliau meraih memahami lagi. Kemudia ajaklah ayah serta ibu ke Mesir secepatnya. Aku telah tak sabar guna berjumpa. “Demikianlah, sehabis mereka ada di Palestina, baju gamis Yusuf segera diusapkan di kedua belah arbusto ayahnya, atas kehendak Jahve Nabi Ya’qub yg buta boleh memahami lagi. Nabi ya’qub serta keluarganya kemudian pindah ke Mesir menyanggupi permintaan Yusuf. Akhir-akhir ini lengkaplah telah kebahagiaan Yusuf maka dari meraih berkemlompok akan semua keluarganya, Yusuf menaikkan ayah serta ibu (tirinya) ke singgasananya. Berkaitan yg sempat diimpikannya dul kini menjabat nyata.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar