Selasa, 28 April 2015

Menjauhi Adu Domba















Menjauhi Adu Domba























































Paket Umroh Bulan Ramadhan 2015 ,Adu domba ialah perangai tercela yang menanamkan dendam diantara manusia, ini ialah sifat yang dibenci setiap muslim kemudian muslimah. Sifat yang buruk ini tdk bisa diremehkan, karena diantara ciri-ciri adu domba dan yang telah ditetapkan baginya, bahwa ia bisa memisahkan seseorang dengan kerabatnya, seseorang dengan teman-temannya, bahkan dirinya dengan anggota saudaranya sendiri.







































Mukhtashar Minhajul Qashidin




































Paket Umroh Ramadhan 2015 ,Diantara kisah yang menggambarkan sensitifnya sifat terkait ialah sebagaimana disebutkan Syeikh Ibnu Qudamah di dalam kitabnya “Mukhtashar Minhajul Qashidin” bahwa seseorang menjual budak. Dia berkata pada pembelinya, budak ini tdk memiliki satu aibpun cuman saja dia menyukai mengadu domba, tdk menjadi soal bagiku kata pembeli.


























Sebenarnya tuanku tidak mencintai nyonya



































Paket Umroh Bulan Ramadhan 2015 ,Sesudah beberapa hari budak tersebut berposisi dirumah pembeli, dia menghampiri tuannya seraya berkata, “Sebenarnya tuanku tdk mencintai nyonya. Walaupun begitu, dia selalu ingin menikahi nyonya. Jika nyonya menghendaki, saya bisa membujuknya supaya dia tdk menceraikan nyonya, lalu ambillah pisau tuk mencukur rambutnya tatkala dia tidur. Hal ini bisa menyihirnya, hingga dia senantiasa mencintai nyonya.”























sang tuan pura-pura tidur


















































Paket Umroh Ramadhan 2015 ,Lalu budak tersebut berkata pada tuannya, “istri tuan berkomplot dengan seseorang dan kepingin membunuh tuan selagi tuan selagi tidur.” Maka sang tuan pura-pura tidur, lalu sang istri menghampirinya pelan-pelan sambil membawa pisau. Dia mengira istrinya benar-benar hendak membunuhnya. Maka dia segera bangkit dan membunuh istrinya. Keluarga sang istri mendatanginya, kemudian membunuhnya. Justru permusuhan merembet antara kabilah suami dan istri.































peperangan antara dua kabilah


































Adu domba mampu menimbulkan tindak pembunuhan, malahan peperangan antara dua kabilah. Di dalam masyarakat kita banyak terdapat peristiwa yang menunjukkan betapa luas akibat yang ditimbulkan adu domba. Sedangkan istri yang ideal punya sikap yang pasti di dalam menghadapi adu domba sesuai dengan hukum syari’at mengenai adu domba, bahwa; “tidak akan masuk surga orang yang suka mengadu domba.” (muttafaq alaihi).

Jika ada seseorang wanita yang menghampirinya kemudian mengucapkan perkataan yang buruk, kemudian hal ini seringkali terjadi, maka dia tidak mau mendengarkannya kemudian tidak memperdulikannya. Justru seandainya dibutuhkan dia membungkam mulut wanita itu kemudian menimpukkan batu kepadanya, sekedar tuk mengajarkan haramnya adu domba.

Ada kalanya seseorang berkata padanya, “Suamimu telah berbuat begini kemudian begitu”, maupun “Dia merasakan respek kepada masakan wanita lain”, maupun “Dia hendak menikah lagi”. Akan tetapi di dalam kondisi seperti apapun istri yang solehah kemudian ideal bisa pergi dari dari setiap cobaan dengan meraih kemenangan, rumah tangganya masih utuh dikarenakan memang dia sudah dipersiapkan sebagai istri yang ideal. An-Nawawy rahimahullah menyebutkan bahwa wanita yang menerima kedatangan orang lain yang akan mengadu domba kemudian mengatakan begini kemudian begitu padanya, harus bersikap sebagai berikut:












































Tidak membenarkan perkataannya, karena dia orang yang suka mengadu domba dan fasik.

































 Melarang tindakannya, menasihatinya kemudian menampakkan sisi keburukan perbuatannya.

 Membencinya sebab Alloh, dikarenakan dia ialah orang yang dibenci di sisi Alloh. Kita harus membenci orang yang dibenci Alloh.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar